Ia yang Wujud

Dia memberimu berkali-kali kesempatan, disaat kau membutuhkannya.
Dia memberimu jutaan cinta, disaat kau merasa tidak seorangpun menyangimu.
Berkali-kali ia menurunkan ilmunya kepadamu, disaat kau merasa tersesat dalam kebimbangan.
Berkali-kali ia menghampirimu dikala galau dan duka, Hanya untuk menenangkanmu
Ketika kau merasa dikecawakan oleh segala hal didunia ini.
Tapi kau begitu angkuh, Kau begitu acuh.
Mungkin kau hanya lupa, mungkin saja kau melupakannya.
Mungkin kau merasa dibenci, atau kau yang mungkin membencinya.
Mungkin kau merasa tidak peduli, atau kau sudah merasa tidak ingin peduli.
Tapi benarkah dia seperti itu, atau kau yang melakukannya lebih dahulu.
Tidakkah kau tahu dia teman bicara yang akan selalu mendengarkan keluhanmu, tanpa berusaha untuk menyela.
Tidakkah kau tahu dia sahabat yang akan selalu menyertaimu dalam usahamu, tanpa penkhiantan yang akan mencelakaimu.
Tidakkah kau tahu dialah kekasih yang paling setia dengan kekasihnya, dengan kehangatan cinta dan ketulusan kasihnya.
Tidakkah kau tahu dialah wajah yang pertama kali hadir dikala kau ditipu oleh kesesatan dan kegelapan.
Tidakkah kau tahu dialah nama yang terukir paling dalam didasar nurani, namun kau sering mengacuhkannya.
Tidakkah kau tahu dialah dekat bahkan sangat dekat dalam dirimu, namun mengapa kau berteriak mencari seakan kehilangan dia.
Tidakkah kau tahu dia tak pernah pergi, dia tidak bersembunyi.
Sesungguhnya kau sudah tahu, tapi tidak peduli.
Bahwa sesungguhnya dia adalah... Dirimu.
Tapi Bo'ong. Ia bukan dirimu tetapi dia yang ada dalam dirimu. Didalam hati dan ingatanmu.
Dia adalah.. Pacarmu!
Bukan. Dia juga bukan pacarmu, dia lebih penting dari itu.
Dia adalah.. Orang Tuamu.
Lagi-lagi bukan, Dia bukan dirimu, bukan pacarmu, juga bukan orang tuamu.
Dia adalah.. Orang yang ingin menagih utangmu.
Kenapa kau tidak berusaha menebak dengan benar dan serius.
Karena sesungguhnya dia adalah.. Orang yang ingin membayar utangnya padamu.
Bukannn.. astaga itu juga bukannn.
Yasudahlah kau tebaklah sendiri. Karena sesungguhnya kau sudah mendekati jawabannya.
Bahwa dia adalah.. Tetanggamu yang ingin menagih utangmu.
Aah.. Kenapa kau tidak serius. Yasudahlah kau cari tahulah sendiri siapa dia.

0 comments:

Posting Komentar

Kalo sudah baca. Jangan Lupa tinggalin komentar yah!!